Makanan yang Perlu Dihindari oleh Penderita Asam Urat

Penyakit asam urat atau gout merupakan kondisi yang terjadi akibat penumpukan asam urat dalam tubuh. Asam urat adalah hasil pemecahan purin, zat yang terdapat dalam berbagai jenis makanan. 

Ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, kristal-kristal asam urat dapat terbentuk di sekitar sendi, menyebabkan peradangan dan nyeri yang hebat.

Oleh karena itu, penting bagi sobat yang menderita asam urat untuk mengatur pola makan dan menghindari beberapa jenis makanan tertentu.

Berikut adalah daftar makanan yang harus dihindari penderita asam urat yang dilansir oleh Persatuan Ahli Farmasi Indonesia Pulang Pisau. Simak baik-baik, ya!

Makanan Laut

Makanan laut seperti udang, kepiting, kerang, dan ikan teri mengandung purin dalam jumlah yang cukup tinggi. Konsumsi makanan ini dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh sobat.

Meski ikan laut seperti salmon dan tuna juga mengandung purin, mereka memiliki kandungan yang lebih rendah dibandingkan jenis makanan laut lainnya. Namun, tetap disarankan untuk mengonsumsinya dengan bijak.

Daging Merah

Daging merah, seperti daging sapi, kambing, dan babi, mengandung purin yang cukup tinggi. Mengonsumsi daging merah dalam jumlah banyak dapat memicu serangan asam urat.

Sobat bisa menggantinya dengan sumber protein lain seperti daging ayam tanpa kulit, tahu, dan tempe yang memiliki kandungan purin lebih rendah.

Jeroan

Jeroan seperti hati, ginjal, dan usus juga kaya akan purin. Sobat yang menderita asam urat sebaiknya menghindari konsumsi jeroan, karena dapat memperburuk kondisi dan menyebabkan serangan nyeri yang lebih sering.

Minuman Beralkohol

Minuman beralkohol, terutama bir, dapat meningkatkan produksi asam urat dan menghambat pembuangannya melalui ginjal.

Sobat sebaiknya menghindari konsumsi alkohol untuk menjaga kadar asam urat tetap stabil. Minuman beralkohol juga dapat menyebabkan dehidrasi, yang bisa memicu serangan asam urat.

Makanan dan Minuman Manis

Konsumsi makanan dan minuman yang mengandung fruktosa tinggi, seperti soda, jus buah kemasan, dan makanan penutup manis, dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Fruktosa dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh, sehingga sebaiknya sobat mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis.

Sayuran Tertentu

Beberapa sayuran seperti bayam, asparagus, dan jamur mengandung purin dalam jumlah sedang.

Meskipun sayuran ini tidak perlu dihindari sepenuhnya, sobat perlu membatasi konsumsinya untuk mengontrol kadar asam urat.

Dengan menghindari makanan yang tinggi purin dan menerapkan pola hidup sehat, sobat dapat mengelola asam urat dengan lebih baik dan mengurangi risiko serangan nyeri yang menyakitkan.

Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait obat, suplemen, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengunjungi laman https://pafipulangpisau.org/ sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).